Sejarah

Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung sebagai Institusi Pendidikan Tinggi di Kabupaten Bone yang merupakan komunitas akademik dan pembelajaran yang mengutamakan penerapan prinsip efektifitas dan efisiensi dalam penyelenggaraan Tri darma Perguruan Tinggi yaitu: Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat. Secara sistimatis dan bertahap tuntutan masyarakat harus disikapi oleh berbagai lembaga pendidikan tinggi dengan melalui program-program yang mampu menghasilkan tenaga-tenaga yang dapat berkompetisi pada dunia kerja. lmplementasi dari Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 1990 tentang Pendidikan Tinggi dan Keputusan Dirjen Dikti Depdiknas No. OB/DlKTl/Kep/2002, merupakan landasan sistem penyelenggaraan Pendidikan Tinggi yang diarahkan untuk mencapai sasaran dan manfaat dalam bentuk perubahan sikap dan penyempumaan fungsi lembaga pendidikan itu sendiri, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung terdiri dari dua program studi yang meliputi: Ilmu Administrasi Negara(S1) dan Ilmu Administrasi (S2) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung. Analisis institusi secara keseluruhan dan bermuara pada papan strategi dalam pengembangan. Yayasan Sekolah Tinggi ilmu Administrasi Negara didirikan/dibina oleh YAYASAN PENDIDIKAN PUANGRIGAMAGGALATUNG Sengkang berdasarkan akte Notaris ABU YUSUF,.S.H Nomor 37 Tahun 1980 Tanggal 14 Mei 1980 dan diperbaharui berdasarkan Akte Notaris ANJA.,SH.,M.KM. Nomor 072 Tahun 2016 Tanggal 21 Maret 2016.

Tata urutan peraturan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung adalah Anggaran Dasar (AD) yayasan Puangrimaggalatung, Anggaran Rumah Tangga (ART) Yayasan Puangrimaggalatung, serta Statuta Sekolah Tinggi. Dalam pengembangan ilmu dan infrastruktur dapat dikembangkan secara kontinyu dan berkesinambungan untuk melayani semua kebutuhan pemangku kepentingan yang bergerak dinamis dari waktu ke waktu. Secara umum, pelaksanaan dan pengembangan semua kegiatan di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung mengacu pada Rencana Strategi (RENSTRA). Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung didirikan pada Tanggal 06 Februari Tahun 2001 di bawah Yayasan Perguruan Puangrimaggalatung. Dalam struktur terdapat lembaga-lembaga struktural yang mengkoordinir dan melaksanakan aktivitas akademik, administrasi dan penjamin mutu (Program Studi, lembaga pendukung akademik (staf administrasi), pusat-pusat studi/kajian serta lembaga normatif (badan pertimbangan/rapat). Lembaga-lembaga ini saling berkoordinasi berdasarkan fungsi masing-masing dan secara periodik mengadakan koordinasi baik melalui rapat kerja maupun kegiatan lain yang berkesinambungan.

Sesuai dengan organisasi dan tata kerja Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung, maka Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memiliki uraian jabatan dan kriteria (job analisis dan job descripton) serta prosedur dan mekanisme pemilihan pimpinan. Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memiliki fungsi dan tugas dalam menyelenggarakan pendidikan untuk berbagai bidang ilmu pada jenjang S1 dan S2. Di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung terdapat 2 (dua) program studi yaitu 1) Ilmu Administrasi Negara (S1) dan 2) Ilmu Administrasi (S2). Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung mensyaratkan pengelolaan pendidikan yang senantiasa berorientasi pada peningkatan mutu secara terus menerus dan berkesinambungan (Continuous Quality Improvement). Peningkatan mutu ini dilakukan dengan selalu menjaga terpeliharanya siklus pengelolaan pendidikan tinggi yang komprehensif dan sesuai dengan harapan stake holders yang semakin dinamis dengan berbagai kriteria dan prasyarat yang ketat. Keadaan ini pada akhirnya memunculkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan perguruan tinggi berbasis manajemen modern untuk meningkatkan daya saing institusi terutama yang berorientasi pada “Customer Satisfaction” dengan berbagai dimensi dan standar mutu.

Salah satu langkah strategis yang dilakukan untuk mewujudkannya adalah melalui pembentukan unit pelaksana teknis sistem penjaminan mutu akademik yaitu Lembaga Penjaminan Mutu (LPM). LPM akan mengaudit kinerja masing-masing unit kerja di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung setiap akhir semester pada jadwal yang telah ditentukan. Instrumen untuk melakukan penilaian adalah “Manual Mutu”. Mahasiswa Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Sistem rekrutmen calon mahasiswa baru, melalui dua (2) jalur yaitu PMDK dan SPMB yaitu melalui Ujian Tulis. Wawancara. Pada tiga tahun terakhir peminat pada 2 (dua) Prodi yang dibina oleh Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memiliki peminat yang baik, terbukti dari semakin meningkatnya jumlah mahasiswa baru yang diterima khususnya diwilayah watampone termasuk peminat tertinggi diwilaya watampone. Untuk meningkatkan jumlah peminat solusinya adalah melakukan sosialisasi profil Program Studi baik dalam bentuk kunjungan ke SMU, expo pendidikan maupun mengundang pelajar ke kampus, melalui berbagai kegiatan yang dikemas oleh Kampus.

Jumlah mahasiswa Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung yang aktif secara keseluruhan Ilmu Administrasi sebanyak tahun 2019 terdiri 1080 orang, dan S2 Pascasarjana sebanyak 210 Orang, dengan jumlah keseluruhan 1.290 orang. Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung mempunyai alumni S1 Ilmu Administrasi sebanyak 2570 orang, dan S2 Pascasarjana sebanyak 193 Orang. Kegiatan mahasiswa diwadahi dalam kegiatan yang tergabung dalam senat Mahasiswa (SEMA) dan unit kerja mahasiswa (UKM) sesuai dengan minat dan bakat seperti seni dan olahraga. Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung juga memiliki himpunan alumni dengan nama Ikatan Alumni Prima Bone (IKA PRIMA) Yang didirikan sejak tahun 2005. Upaya peningkatan kompetensi lulusan dilakukan oleh Program Studi adalah mewajibkan lulusan memiliki kemampuan penguasaan komputer dan program aplikasi, Program Studi telah mengadakan kerjasama dengan Pihak Lembaga Kursus Komputer yang ada di Kota Watampone yang memiliki laboratorium komputerisasi, namun belum maksimal sehingga hasil yang didapatkan masih jauh dari harapan. Sistem penerimaan dosen diatur oleh Departemen Pendidikan Nasional melalui Dirjen Dikti.

Peraturan Pemerintah yang mengatur adalah PP No. 98 Tahun 2000, yang telah diperbaharui menjadi PP No. 11 Tahun 2002 untuk dosen yang ditempatkan pada Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung, dan untuk dosen tetap yayasan dan dosen tidak tetap diatur berdasarkan ketentuan Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung. Jumlah dosen yang mengajar di Perguruan Tinggi 34 orang, dengan rincian dosen tetap sebanyak 34 orang, Pendidikan dosen tetap Perguruan tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung yang memiliki kualifikasi S3 sebanyak 6 Orang; S2 sebanyak 28 orang; kini seluruh dosen yang berkualifikasi S2 sedang melanjutkan pendidikan kejenjang S3 berjumlah 4 orang. Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memberikan fasilitas berupa beasiswa studi lanjut seperti bantuan beasiswa dari instansi pemerintah, Yayasan, dan biaya sendiri.

Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memiliki tenaga kependidikan sebanyak 15 orang. Dengan kualifikasi pendidikan S-1 Perguruan Tinggi berusaha meningkatkan pendidikan melalui jalur formal dan non formal. Pengembangan kurikulum di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung mengacu pada visi dan misi Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung yang tercantum pada Rencana Strategis 2018-2022. Agar kurikulum Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung berjalan selaras dengan tuntutan dunia kerja yang selalu dinamis, maka setiap 5 (lima) tahun sekali dilakukan evaluasi dan penyempurnaan kurikulum dari kedua Prodi yang berada dibawah Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung.

Program studi melaksanakan monitoring dan evaluasi kurikulum berdasarkan SK Yayasan Puangrimaggalatung Nomor: 045/YPP/BN/XII/2015 pelaksanaan monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum melibatkan stakeholders, yatiu dosen, mahasiswa, alumni, Lembaga Penjaminan mutu. Struktur kurikulum pada program sarjana dan Magister diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku berbasis KKNI. Sistem pembelajaran di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung mengacu pada standar penjamin mutu yang dibuat oleh Lembaga Penjamin Mutu (LPM) dan Manual Mutu Pembelajaran. Monitoring dan evaluasi pembelajaran meliputi kehadiran dosen dan kesesuaian RPS dengan materi dosen dalam perkuliahan. Hasil monitoring dan evaluasi pemebelajaran di laporkan ke Ketua Program Studi untuk ditindak lanjuti. Suasana Akademik di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung dibangun oleh civitas akademika dengan adanya kebebasan mimbar akademik, suasana akademik yang dibangun dengan rasa tanggung jawab, kejujuran, dan bersifat ilmiah. Kebebasan akademik dilaksanakan dosen dengan diberi kesempatan untuk mengembangkan potensi dan disiplin keilmuan yang dimiliki. Dalam upaya melaksanakan kebebasan akademik yang luas untuk mengembangkan bidang keilmuan yang diampu sebagai upaya peningkatan kemampuan pengembangan keahlian dilakukan dengan terbitnya jurnal terkait dengan ilmu yang dikembangkan diprogram studi.

Sistem pengelolaan pembiayaan dilakukan secara terpusat. Pengalokasian dana dibagi menjadi biaya akademik, biaya penelitian dan pengabdian pada masyarakat, biaya pengembangan. Dana sisa hasil operasional diberlakukan sebagai dana abadi dan dialokasikan untuk pembangunan dan pengembangan. Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung memiliki sarana dan prasarana yang lengkap. Kampus berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo Km 1,5 Watampone, letaknya sangat strategis, karena terletak di Poros Jalan dalam Kota Bone. Luas lahan yang secara keseluruhan adalah 2240 m², dengan luas lahan terbangun 6.642 m². Akses ke Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung sangat terbuka, dan dapat dicapai dari empat arah. Sarana dan prasarana pendukung lainya untuk kegiatan akademik dan non akademik seperti ruang kuliah, ruang administrasi, laboratorium, perpustakaan, gedung dan lapangan olahraga, ruang Aula, ruang kegiatan mahasiswa, lahan parkir, kantin. Sistem pengaturan dan penggunaan ruang kuliah sudah terjadwal di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung dan diatur bersama baik BAAK bersama biro umum dan keuangan dalam hal penggunaan ruang kuliah sehingga tidak terjadi bentrok antara mata kuliah satu dengan lainnya. Sarana tambahan untuk meningkatkan mutu penyelenggarakan program tridharma PT pada semua pogram studi yang dikelola dalam tiga tahun terakhir adalah perpustakaan. Jenis bahan pustaka yang tersedia di ruang referensi Prima Bone, jumlah judul buku S1 Ilmu Administrasi 2.015 buah, S2 Pascasarjana 255 buah. Total semua koleksi bahan pustaka 2.270 buah judul. Kampus telah dilengkapi dengan jaringan lokal, Website resmi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung adalah http://www.stiaprimabone.ac.id

Dalam memenuhi Tridharma perguruan tinggi, setiap dosen Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung diwajibkan untuk melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat minimal satu kali dalam satu tahun. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan 091/YPP/BN/XII/2012 tentang Panduan Penyelenggaraan Penelitian dan Surat Keputusan 092/YPP/BN/XII/2012 tentang Panduan Penyelenggaraan Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen. Disadari bahwa jumlah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh dosen tetap cukup baik. Publikasi dari hasil penelitian melalui jurnal penelitian dalam kurun 3 tahun terakhir menunjukkan hasil yang baik. Sementara publikasi dalam bentuk lain telah dilakukan. Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung melakukan kerjasama dengan berbagai instansi didalam negeri untuk mencapai visi. Kerjasama yang dilakukan meliputi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu pula kerjasama dilakukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia baik dosen, tenaga kependidikan maupun mahasiswa.

Kesepakatan kerjasama dituangkan melalui kerjasama dituangkan melalui kesepakatan bersama dalam bentuk MoU (Memorandum of Understanding) atau/dan bentuk-bentuk lainnya yang berazaskan saling menguntungkan. Sampai saat ini pihak Peguruan Tinggi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung telah menjalin kerjasama dengan Pihak dalam pengembangan sumber daya manusia dan mahasiswa baik dalam negeri dan luar negeri. Monitoring dan evaluasi kerjasama dilakukan oleh pihak program studi, alat ukur monitoring antara lain dengan adanya laporan. Informasi kepuasan para mitra yang menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Puangrimaggalatung terlihat dengan adanya indikasi bahwa kerjasama tetap berlanjut dalam jangka panjang dan adanya perluasan kerjasama di kedua belah pihak.